Sabtu, 03 Maret 2012

DDL dan Perancangan Basis Data


1. Apa tujuan perancangan basis data?
- Memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan pengguna secara khusus dan aplikasi-aplikasinya.
- Memudahkan pengertian struktur informasi.
- Mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek penampilan (response time, processing time, dan storage space).
2. Apa yang dimaksud dengan macro lifecycle dan micro lifecycle, sebutkan perbedaannya?
- Macro lifecycle: Siklus kehidupan sistem informasi.
- Micro lifecycle: Siklus kehidupan basis data.
Siklus hidup aplikasi basis data (micro) berhubungan dengan siklus hidup sistem informasi (macro), di mana micro lifecyle merupakan bagian dari macro lifecyle. Dalam kata lain di dalam macro lifecycle mencakup micro lifecycle.
3. Langkah apa saja yang dilakukan pada tahap pengumpulan dan analisa data?
Pengumpulan dan analisa data (requirements collection and analysis) merupakan tahapan ketiga dari perancangan sistem informasi sebagai siklus hidup SI.
Pada tahap ini yang dilakukan adalah pengumpulan dan penganalisaan data guna menjelaskan lebih lengkap apa saja yang harus dilakukan pada tahap selanjutnya, yaitu tahap perancangan basis data (database and application design).
4. Apa yang dimaksud dengan transaction throughput?
Yang dimaksud dengan transaction throughput  adalah rata-rata jumlah transaksi yang dapat diproses per menit oleh sistem basis data. Transaction throughput ini merupakan parameter kritis dari sistem transaksi. Misalnya digunakan pada pemesanan tempat di pesawat, bank, dll. Hasil dari fase ini adalah penentuan awal dari struktur penyimpanan dan jalur akses untuk file-file basis data.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar